Selasa, 26 September 2023

20 Hektare Hutan di Gunung Budeg Milik Perhutani Kembali Terbakar

 20 Hektare Hutan di Gunung Budeg Milik Perhutani Kembali Terbakar, Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Blitar melalui Asisten Perhutani (Aspri) Kalidawir Moh Sachur Rocman menyebut, mencapai Rp 10 juta Kerugian yang timbul akibat kebakaran hutan dan lahan Gunung Budeg Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung, Senin (25/9/2023).




"Nominal kerugian akibat kebakaran hutan hanguskan 10 - 20 hektare lahan, bahkan sebelumnya juga terbakar dilahan seluas ada 10 hektare, meliputi kerusakan area hutan dan lingkungan hidup serta tanaman hangus,"bebernya.

Disebutkan, pihaknya sudah memasang rambu himbauan bahaya kebakaran. Masyarakat harus tau dampak dan kerugian yang diakibatkan pembakaran hutan. Karena kawasan hutan bisa mematikan pohon pohon yang rentan maupun yang produktif, dan asap dapat mengganggu kesehatan masyarakat.

Pengawasan secara langsung pada kawasan hutan dilakukan bersama oleh Muspika dan Polsek, di area tersebut tertulis jelas rambu larangan berikut ancaman pidananya.

" Saya menghimbau kepada masyarakat, jika melakukan bakar bakar hendaknya berhati hati, seperti membakar sampah berdekatan dengan kawasan hutan, kalau bisa ya jangan dibakar, biarkan saja sampah itu biar sampah terurai menjadi pupuk,"pintanya.

Asisten Perhutani (Aspri) Kalidawir Sachur Rocman mengingatkan, masa kemarau ini masyarakat dilarang membakar sampah, termasuk aktifitas warga di kawasan perhutanan, baik itu mencari rumput atau mereka yang melakukan aktifitas pertanian agar lebih berhati hati sebab di perhutanan banyak rumput kering.

Catatan Perhutani, terjadi empat kali peristiwa kebakaran di sekitar lahan gunung budeg, kerugiannya di taksir kurang lebih 5 juta, ketika ada pembalakan dan kebakaran tentu kerugiannya mencapai 10 juta. Perhitungannya dari satuan luas, Tapi, jika pencurian pohon satuannya yaitu pohon.

Lanjut Sachur, kejadian kebakaran kawasangynung budeg dalam tahap penyelidikan, "mudah mudahan diketahui dari mana sumbernya seperti peristiwa kebakaran di Bromo pelakunya diketahui,"harapnya.(Indh)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar