Kamis, 12 Desember 2019

PILIH AL-QUR'AN ATAU PANCASILA?

Cara kaum radikal sesat pengusung khilafah menjebak umat Islam agar menolak Pancasila sebagai Kesepakatan Bersama suatu Bangsa dalam menjalankan negara Indonesia ini adalah bertanya "Kamu Pilih Al-Qur'an atau Pancasila".

Setelah mereka yang membodohi dan dibodohi itu memilih Al-Qur'an, mereka juga tidak akan jalankan perintah Al-Qur'an. Mereka hanya mengutip sepenggal ayat Al-Qur'an tapi menafsirkan dengan serampangan dan tidak sesuai konteksnya.

Jelas pertanyaan menjebak itu adalah kebodohan dan pembodohan yang berbungkus agama. Kalau untuk agama, sebagai muslim dengan Islam sebagai agama yang kita imani tentu saja pilih Al-Qur'an sebagai dasar.

Kalau kesepakatan dalam berbangsa dan bernegara di Indonesia yang beragam tentu kita ikuti pendiri negara ini yang sudah bersepakat memilih Pancasila yang tidak bertentangan dengan agama, sebagai dasar negara.

Rosulullah SAW tidak pernah memaksakan Al-Qur'an sebagai pedoman bersama bagi umat beragama selain Islam. Beliau membuat kesepakatan Piagam Madinah bertentangan dengan nilai-nilai prinsipil Al-Qur'an.

Piagam Madinah adalah kesepakatan Rasulullah SAW dengan masyarakat Madinah sebagai dasar berbangsa dan bernegara di masa itu yang beragam agama dan juga suku'bangsa agar bisa hidup berdampingan dengan damai.

Cara dakwah sesat dan menyesatkan Wahabi, Salafy, Jihadi dan Takfiri kepada umat Islam adalah cara pembodohan. Mereka memprovokasi umat Islam agar jadi pemarah seperti kaum Khawarij, lalu membenci semua yang berbeda dengannya.

Dalam hidup kita apakah kita juga harus memilih Ayah atau Ibu? Pilih Istri / Suami atau Anak? Pilih Al-Qur'an atau Pancasila? Kita bisa memilih keduanya dalam fungsi masing-masing tanpa harus memilih satu lalu memusuhi yang lain.

Imam Ali pernah berkata, "Musuh kita bukan Kristen atau Yahudi, Musuh kita adalah Kebodohan Umat Islam Sendiri". Dan dari dulu kaum Khawarij hingga saat ini kaum Wahabi, Salafy, Jihadi dan Takfiri adalah penyebar racun kebodohan menyesatkan bagi umat Islam.

Jadilah Islam NUsantara yang waras dan cerdas mengikuti suri tauladan Rosulullah SAW, bukan yang jago mengutip ayat Al-Qur'an tapi dengan makna yang dipelintir oleh para ulama su' yang palsu, sesat lagi menyesatkan.

@kyaiwaras
#salamwaras #nu #nahdlatululama #nahdatululama #IslamNUsantara #aswaja #ahlussunnahwaljamaah  #indonesia #NUsantara
. https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=2631947266886169&id=1648840928530146
Ada jawaban yang mudah untuk mematahkan pertanyaan para Kadrun tapkiri itu.Saya orang muslim Al-Qur'an adalah tuntunan pedoman saya menyembanh Allah SWT,sedang Pancasila adalah dasar negara saya karena saya hidup di sebuah negara kesatuan Republik Indonesia.itu jawaban yg mudah.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar