Rabu, 08 Mei 2019

Kubu 02 putus asa,akhirnya jurus terakhir di pakai

TKN: Kubu Paslon 02 Putus Asa

JURU Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Inas Nasrullah Zubir, menyebut kecurangan-kecurangan yang dilakukan oleh pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, melalui Kelompok Penyelenggara Pemungutuan Suara (KPPS) yang diduga sengaja direkrut semakin terang benderang.

"Rakyat semakin sadar, siapa sebenarnya penyebab kekisruhan Pemilu 2019 ini, dimana kekisruhan tersebut sengaja diskenariokan oleh paslon 02. Bukan-nya tanpa maksud, karena sesungguhnya mereka sangat tidak siap untuk kalah sehingga membutuhkan suatu gerakan agar skenario merebut kekuasaan secara inkonstitusional," ujar Inas, Selasa (23/4).

Inas menyebut beberapa contoh kecurangan paslon 02 adalah di Sumbar, Jabar, Nias dan masih banyak yang lainnya yang dilakukan oleh kelompok penyelenggara pemungutan suara yang umumnya adalah pengurus RT dan RW setempat, dimana mereka sesungguhnya orang-orang yang sengaja direkrut oleh paslon 02 untuk berbuat kecurangan.

"Walaupun upaya kecurangan tersebut diatas dilakukan secara masif oleh paslon 02, tapi tetap saja mereka tidak mampu melawan kehendak rakyat Indonesia yang masih mengingingkan Jokowi melanjutkan periode keduanya agar pembangunan di Indonesia dapat dilanjutkan," tandasnya.
Menurut Inas, hasil quick count sudah sangat jelas menunjukan bahwa Prabowo-Sandi kalah telak dari Jokow-Amin. Bahkan, sambung dia, real count KPU yang masih berlangsung pun, trendnya menunjukan ke arah kemenangan Jokowi-Amin.

"Sehingga menimbulkan keputusasaan baik paslon 02 maupun para pendukungnya, sehingga skenario merebut kekuasaan secara inkonstitusional bukan lagi wacana, tapi sedang dipersiapkan oleh mereka dengan cara mengadu domba masyarakat sehingga menimbulkan chaos, dimana kemudian kekuasaan diambil alih dengan cara dirampok," pungkasnya.

http://m.mediaindonesia.com/read/detail/231329-tkn-kubu-paslon-02-putus-asa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar